MENATA HATI MENITI PERUBAHAN

Posted by: Warung Fatah / Category:

Allah berfirman:



“Ketika Aku menciptakan seorang wanita, ia diharuskan untuk menjadi seorang yang istimewa. Aku membuat bahunya cukup kuat untuk menopang dunia, namun, harus cukup lembut untuk memberikan kenyamanan.”



“Aku memberikannya kekuatan dari dalam untuk mampu melahirkan anak dan menerima penolakan yang seringkali datang dari anak-anaknya.”



“Aku memberinya kekerasan untuk membuatnya tetap tegar ketika orang-orang lain menyerah, dan mengasuh keluarganya dengan penderitaan dan kelelahan tanpa mengeluh.”



“Aku memberinya kepekaan untuk mencintai anak-anaknya dalam setiap keadaan,bahkan ketika anaknya bersikap sangat menyakiti hatinya.”



“Aku memberinya kekuatan untuk mendukung suaminya dalam kegagalannya dan melengkapi dengan tulang rusuk suaminya untuk melindungi hatinya.”



“Aku memberinya kebijaksanaan untuk mengetahui bahawa seorang suami yang baik takkan pernah sakiti isterinya, tetapi kadang menguji kekuatannya dan ketetapan hatinya untuk berada disisi suaminya tanpa ragu.”



“Dan akhirnya, Aku memberinya air mata untuk dititiskan. Ini adalah khusus miliknya untuk digunakan bilapun ia perlukan.”



“Kecantikan seorang wanita bukanlah dari pakaian yang dikenakannya, susuk yang ia tampilkan, atau bagaimana ia menyisir rambutnya. Kecantikan seorang wanita harus dilihat dari matanya,kerana itulah hatinya,tempat dimana cinta itu ada.”



Rasulullah Saw. bersabda : "Dunia ini adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita shalihah" (HR. Muslim).



Izinkanlah kami menjadi hiasan terbaik di dunia & akhirat yaa Allah..



“Ya Allah, tampakkanlah kepada kami kebenaran itu sebagai kebenaran dan karuniakanlah kami untuk mengikutinya. Dan tampakkanlah kebatilan itu sebagai kebatilan dan karuniakanlah kami untuk menjauhinya.”



Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala selalu menunjuki kita ke jalan yang lurus. Amiin. Wallahu ‘Alam


Baca selengkapnya »

MENCINTAI DALAM HENING

Posted by: Warung Fatah / Category:

Duhai gadis, maukah ku beritahukan padamu bagaimana mencintai dengan indah ?
Inginkah ku bisikkan bagaimana mencintai dengan syahdu..?
Maka dengarlah…!


Gadis, Saat ku jatuh cinta..
Tak akan ku berucap..
Tak akan ku berkata..
Namun ku hanya akan diam..


Saat ku mencintai, takkan pernah ku menyatakan.
Tak akan ku menggoreskan..
Yang ku lakukan hanyalah diam..


Aku tahu, cinta adalah fitrah..sebuah anugrah tak terperih..
Karena cinta adalah kehidupan.
Karena rasa itu adalah cahaya.
Aku tahu, hidup tanpa cinta, bagaikan hidup dalam gelap gulita..
Namun.. Saat rasa itu menyapa, maka hadapi dgn anggun.
Karena rasa itu ibarat belenggu pelangi, dengan begitu banyak warna.
Cinta terkadang membuatmu bahagia, namun tak jarang membuatmu menderita.
Cinta ada kalanya manis bagaikan gula,
Namun juga mampu memberi pahit yang sangat getir.
Cinta adalah perangkap rasa..
Sekali kau salah berlaku, maka kau akan terkungkung dalam waktu yang lama dalam lingkaran derita.

Kasihku … , Agar kau dapat keluar dari belenggu itu.
Dan mampu melaluinya dgn anggun..
Maka mencintailah dalam hening.
Dalam diam..
Tak perlu kau lari, tak perlu kau hindari.
Namun juga, jangan kau sikapi dgn berlebihan.
Jangan kau umbar rasamu.
Jangan kau tumpahkan segala sukamu..


Cobalah merenung sejenak dan fikirkan dgn tenang..
Kita percaya takdir bukan?
Kita tahu dengan sangat jelas...
Dia, Allah telah mengatur segalanya dengan begitu rapinya?
Jadi, apa yang kau risaukan?
Biarkan Allah yg mengaturnya,
Dan yakinlah di tangan-Nya semua akan baik-baik saja..


Cobalah renungkan...
Dia yang kau cinta, belum tentu atau mungkin tak akan pernah menjadi milikmu..
Dia yang kau puja, yang kau ingat saat siang dan yang kau tangisi ketika malam,
Akankah dia yang telah Allah takdirkan denganmu?

Kasihku… , kita tak tahu dan tak akan pernah tahu..
Hingga saatnya tiba..
Maka, ku ingatkan padamu, tidakkah kau malu jika smua rasa telah kau umbar...
Namun ternyata kelak bukan kau yg dia pilih untuk mendampingi hidupnya?
Kasihku…, Karena cinta kita begitu agung untuk di umbar..
Begitu mulia untuk di tampakkan..
Begitu sakral untuk di tumpahkan..


Dan sadarilah gadis, fitrah kita wanita adalah pemalu,
Dan kau indah karena sifat malumu..
Lalu, masihkah kau tampak menawan jika rasa malu itu telah di nafikan?
Masihkah kau tampak bestari jika malu itu telah kau singkap..
Duhai gadis, jadikan malu sebagai selendangmu..
Maka tawan hatimu sendiri dalam sangkar keimanan..
Dalam jeruji kesetiaan..
Yah.. Kesetiaan padanya yg telah Allah tuliskan namamu dan namanya di Lauhul Mahfuzh..
Jauh sebelum bumi dan langit dicipta..


Maka cintailah dlm hening.
Agar jika memang bukan dia yg ditakdirkan untukmu,
Maka cukuplah Allah dan kau yg tahu segala rasamu..
Agar kesucianmu tetap terjaga..
Agar keanggunanmu tetap terbias..


Maka, ku beritahukan padamu,
Pegang kendali hatimu..Jangan kau lepaskan.
Acuhkan semua godaan yg menghampirimu..
Cinta bukan untuk kau hancurkan, bukan untuk kau musnahkan..
Namun cinta hanya butuh kau kendalikan, hanya cukup kau arahkan..


Gadis... yg kau butuhkan hanya waktu, sabar dan percaya..
Maka, peganglah kendali hatimu,
Lalu..Arahkan pd Nya..
Dan cintailah dalam diam..
Dalam hening..
Itu jauh lebih indah..

Jauh lebih suci…


Baca selengkapnya »

Mengungkap Rahasia Perempuan

Posted by: Warung Fatah / Category:

Perempuan adalah mahluk Tuhan yang lembut, maka perlakukan mereka dengan lembut dan penuh kasih sayang. Perempuan adalah sosok yang mengedepankan perasaan, maka jaga dan jangan sakiti perasaannya. Perempuan adalah keindahan, maka jadikan kita pemujanya.



Perempuan adalah sosok yang butuh perlindungan, maka jadikan kita tangguh di matanya. Perempuan adalah sosok yang butuh teman, maka jadikan kita sang bijak yang setia menemaninya. Perempuan adalah sosok yang butuh pujian, maka jadikan kita sosok yang kan menambah pujian orang terhadapnya.



Ketika kita sebagai lelaki mencoba mengenali perempuan, maka kita kan menemukan sosok-sosok yang memiliki banyak perbedaan dengan kaum kita. Ya, karena itulah kita pantas menjadi bagian dari hidupnya. Berada di sisinya untuk menyempurnakan pesonanya, bukan untuk memudarkannya.



Kita sebagai lelaki harus pahami kerapuhannya dan karena itu kita harus berhati-hati memperlakukannya. Kita sebagai lelaki harus yakini ketangguhannya, maka jangan malu berbagi keluh bahkan menangis di pelukannya.



Kita sebagai lelaki harus terbiasa memeluknya dengan erat, agar dia tahu betapa kita membutuhkannya. Kita sebagai lelaki harus mampu melepaskan jabat erat kita, agar dia tahu bahwa kita percaya padanya.



Lelaki romantis adalah sosok yang mereka butuhkan, saat mengecup kening dan membisikan kata sayang setiap kesempatan. Lelaki tegas adalah sosok yang mereka butuhkan, yang mampu mengambil kebijakan dalam berbagai persoalan.



Tapi dari semua rahasia perempuan, ada satu kuncinya. Jadilah imam yang baik buatnya, maka kita kan temukan rahasia-rahasia yang lain pada dirinya.


Baca selengkapnya »

Just Humor

Posted by: Warung Fatah / Category:

Kalah dari China 0-3 di final Thomas Cup kemarin, karena sangat malu, Hendra dan Markis Kido, menyamar agar tdk digebuki oleh masyarakat Indonesia yang kecewa.

Hari Pertama:
Hendra menyamar jadi ibu-ibu, lalu dia bertemu dengan nenek-nenek dan nenek-nenek itu bertanya, "Kamu Hendra kan???"

Lalu dengan sekejap Hendra-pun lari terbirit-birit.

Hari Kedua:
Hendra menyamar kembali, sekarang menjadi tukang jualan makanan,
dan lagi-lagi dia bertemu dengan nenek-nenek itu.
Nenek-nenek itu kemudian bertanya lagi, "Kamu Hendra kan???"

Lalu Hendra-pun lari lagi.

Pada Hari Ketiga:
Hendra dengan penuh percaya diri dia menyamar jadi nenek-nenek juga,
dan dia bertemu lagi dengan nenek-nenek tersebut, dan terjadi percakapan.
Nenek-nenek: "Kamu Hendra kan???"
Hendra: (Dengan tampang menyerah)
"Iyah, gw Hendra, kok bisa tahu??
Emang lo siapa seehh..?"

Nenek-nenek: "Gw Kido gobl*k!"


Baca selengkapnya »

Konsep wawasan Benua

Posted by: Warung Fatah / Category:

Teori ahli Geopolitik ini menganut "konsep kekuatan"ia mencetuskan wawasan benua yaitu konsep kekuatan didarat ajaranya menyatakan :barabg siapa dapat menguasai "daerah jantung"yaitu eropa dan asia,akan dapat menguasai "pulau dunia"yaitu Eropa,Asia,Afrika dan akhirnya dapat menguasai dunia.


Dunia saat ini hampir menyerupai salah satu yang Sir Halford Mackinder diperiksa pada tahun 1904, ketika ia pertama kali menulis tentang kelebihan dari posisi tengah di daratan Eurasia. Teori-teorinya akan memiliki pengaruh sepanjang abad, menginformasikan dan membentuk kebijakan AS sungkup selama Perang Dingin. Hari ini, hampir satu abad setelah teorinya "Heartland" muncul menjadi ada, ada minat baru di wilayah yang dianggap Mackinder kunci untuk dominasi dunia. The Heartland dari daratan Eurasia mungkin memainkan peran penting dalam abad berikutnya, dan kebijakan negara adikuasa sendirian saat ini terhadap daerah yang akan memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap karakter dari sistem internasional.
Eurasia, "World Island" untuk Mackinder, masih pusat kebijakan luar negeri Amerika dan kemungkinan akan terus begitu selama beberapa waktu. kebijaksanaan konvensional yang hanya memegang kekuasaan mendominasi sumber daya dari Eurasia akan memiliki potensi untuk mengancam kepentingan Amerika Serikat. Namun bahwa kebijaksanaan konvensional, serta banyak asumsi lain yang tradisional menginformasikan kebijakan kami, belum menjadi sasaran pengawasan yang cukup dalam terang realitas internasional berubah. Banyak geopolitik "kebenaran" yang telah lulus ke dalam kanon intelektual keamanan jarang mendapatkan pemeriksaan ulang yang tepat untuk menentukan relevansi mereka dengan sifat terus berkembang dari sistem. Apakah sistem dunia statis, tidak ada teori lebih lanjut akan diperlukan. Karena tidak, kita harus selalu mengevaluasi kembali asumsi dasar kita untuk melihat apakah tidak ada "abadi" aturan permainan, geopolitik dan sebaliknya, benar-benar ada.
Geopolitik secara tradisional didefinisikan sebagai studi tentang "pengaruh faktor geografis pada tindakan politik," [3] tetapi definisi ini sering dikutip gagal untuk menangkap banyak makna yang telah berevolusi untuk jangka selama bertahun-tahun. Dr Gearoid Ó Tuathail, sebuah geografi Irlandia dan profesor di Virginia Tech, telah mengidentifikasi tiga penggunaan utama dari "geopolitik" sejak akhir Perang Dunia II. Pertama, kadang-kadang digunakan untuk menggambarkan survei suatu wilayah tertentu atau masalah, untuk "membaca fitur nyata dari yang dianggap` realitas eksternal. '"[4] Geopolitik, menurut penggunaan ini, adalah lensa melalui yang survei masalah: "The Geopolitik X, dimana X adalah minyak, energi, sumber daya, informasi, Timur Tengah, Amerika Tengah, Eropa, dll" Kedua, geopolitik bisa identik dengan riil politik, yang menurut Ó Tuathail adalah "hampir secara eksklusif warisan Henry Kissinger." [5] Kissinger menggunakan istilah untuk menggambarkan usahanya untuk menjaga "keseimbangan yang menguntungkan" dalam politik dunia, dan tunggal-nya kemampuan untuk melihat kursus yang tepat dan berlayar untuk itu. Nya pendekatan Machiavellian adalah infamously tanpa ideologi (atau "sentimentalitas"), dan dengan demikian menyebabkan geopolitik panjang untuk jatuh dari nikmat dengan banyak praktisi kebijakan luar negeri yang mengikuti. Terakhir, dan yang paling penting untuk tujuan kita, geopolitik telah menjadi identik dengan grand strategy, "tidak, seperti dalam Kissinger, tentang perilaku taktis sehari-hari kenegaraan." [6] teori, seperti geografi tempat Gray Colin di pusat hubungan internasional dan upaya menguraikan, faktor fundamental yang kekal yang mendorong tindakan negara. Ini jejak keyakinan akarnya langsung kembali ke Sir Halford Mackinder dan teori-teori tentang Heartland.
Kepada awal abad ke-20 geografi Inggris Sir Halford Mackinder, sejarah dunia adalah kisah konflik terus-menerus antara kekuatan darat dan laut. Di masa lalu, selama apa yang ia digambarkan sebagai Epoch Columbus, meningkatkan mobilitas bahwa laut yang diberikan menempatkan kekuatan angkatan laut pada keuntungan yang berbeda atas musuh teritorial mereka. Contoh klasik keunggulan ini adalah Perang Krimea, di mana Rusia tidak bisa proyek listrik ke selatan seefektif laut yang dipasok Perancis dan Inggris, meskipun fakta bahwa medan perang jauh lebih dekat ke Moskow daripada ke London. Tapi Epoch Columbian datang ke kesimpulan pada pergantian abad ke-20 ketika Mackinder sedang menulis pertama, sebagai teknologi yang berkembang, khususnya sistem rel kereta api, diperbolehkan kekuasaan lahan yang akan hampir sama mobile sebagai orang-orang laut. Karena tanah kekuasaan di Pulau Dunia memiliki jarak lebih kecil untuk perjalanan dari kekuatan laut yang beroperasi di pinggiran tersebut, setiap peningkatan mobilitas mereka ujung akan keseimbangan kekuatan yang menguntungkan mereka. Ini "garis interior" memberi kekuasaan dengan "posisi sentral" di Pulau Dunia kemampuan untuk proyek listrik di mana saja lebih cepat daripada kekuatan laut bisa membela. Dengan demikian, yang memerintah Heartland akan memiliki kemungkinan memerintah seluruh Pulau Dunia.
Mackinder percaya bahwa dunia telah berevolusi menjadi apa yang disebut "sistem tertutup." Tidak ada lebih banyak ruang untuk ekspansi pada akhir abad ke-19, untuk kolonialisme telah membawa seluruh dunia di bawah kekuasaan Eropa. Kekuatan politik masa depan, Mackinder berspekulasi, akan ditandai dengan persaingan memperebutkan wilayah tua daripada pencarian yang baru. Konsep-Nya Heartland ingat gagasan strategi abad ke-18 'dari "posisi kunci" di medan perang, [7] pengakuan yang sangat penting untuk meraih kemenangan. strategi militer Tradisional berpikir bahwa kontrol posisi kunci di peta sangat penting untuk memenangkan perang, dan sejak Mackinder diakui bahwa dunia bulat itu sekarang menjadi salah satu medan perang identifikasi, besar dan pengendalian posisi kunci akan mengarah pada supremasi global.


Baca selengkapnya »

Wawasan Bahari( sir walter raleigh dan alfred thyer mahan)

Posted by: Warung Fatah / Category:

konsep wawasan Bahari
Alfred Thayer Mahan (September 27, 1840 - 1 Desember 1914) ". Ahli strategi Amerika yang paling penting dari abad kesembilan belas" adalah Angkatan Laut Amerika Serikat bendera petugas, geostrategist, dan sejarawan, yang telah dipanggil [1] konsep-Nya " daya laut "didasarkan pada gagasan bahwa angkatan laut yang paling kuat akan mengendalikan dunia, melainkan paling terkenal disajikan dalam Pengaruh Kekuatan Laut Setelah Sejarah, 1660-1783 (1890). Konsep ini memiliki pengaruh yang sangat besar dalam membentuk pemikiran strategis angkatan laut di seluruh dunia, terutama di Amerika Serikat, Jerman, Jepang dan Inggris. Ide-idenya masih menembus U. S. Angkatan Laut.

pandangan Mahan dibentuk oleh konflik abad ketujuh belas antara Belanda, Inggris, Perancis dan Spanyol, dan oleh perang kesembilan belas angkatan laut abad antara Perancis dan Inggris, di mana superioritas angkatan laut Inggris akhirnya mengalahkan Prancis, invasi konsisten mencegah dan blokade, (lihat perang Napoleon: Pertempuran Trafalgar dan Sistem Continental). Untuk pembaca modern, penekanan pada pengendalian perdagangan yg berlayar di laut merupakan hal yang biasa, tetapi pada abad kesembilan belas, gagasan itu radikal, terutama di negara sepenuhnya terobsesi dengan ekspansi ke tanah barat benua itu. Di sisi lain, penekanan Mahan kekuasaan laut sebagai fakta penting di balik kenaikan Inggris mengabaikan peran terdokumentasi dengan baik diplomasi dan tentara; teori Mahan tidak bisa menjelaskan keberhasilan kerajaan terestrial, seperti Jerman Bismarckian [8] Namun, sebagai. blokade Angkatan Laut Royal dari Kekaisaran Jerman adalah faktor langsung dan tidak langsung kritis di Jerman runtuh akhirnya, teori Mahan telah dibuktikan oleh Perang Dunia Pertama.[Sunting] Laut Power
Mahan menggunakan sejarah sebagai suatu persediaan pelajaran yang harus dipelajari-atau lebih tepatnya, sebagai kolam contoh yang dicontohkan teori-teorinya. Mahan percaya bahwa kebesaran nasional erat berkaitan dengan laut, dengan penggunaan secara komersial pada tahun perdamaian dan kontrol dalam perang. Tujuannya adalah untuk menemukan hukum-hukum sejarah yang menentukan yang menguasai lautan. kerangka teori Nya datang dari Jomini, dengan penekanan pada lokasi strategis (seperti chokepoints, kanal, dan stasiun pemuatan batu bara), serta tingkat kuantitatif pertempuran kekuasaan di armada. Misi utama angkatan laut adalah untuk mengamankan perintah laut. Ini tidak hanya diizinkan menjaga komunikasi untuk kapal laut sendiri sementara menolak menggunakan mereka untuk musuh tetapi juga, jika perlu, menyediakan sarana untuk pengawasan penutupan perdagangan netral. Kontrol ini laut tidak dapat dicapai dengan penghancuran perdagangan tetapi hanya dengan merusak atau menetralkan armada musuh. Ini disebut untuk konsentrasi kekuatan laut yang terdiri dari kapal modal, tidak terlalu besar tapi banyak, baik secara menyeluruh berawak dengan awak terlatih, dan beroperasi di bawah prinsip bahwa pertahanan terbaik adalah suatu pelanggaran agresif. [9]
Mahan berpendapat bahwa dengan perintah laut, bahkan jika lokal dan sementara, operasi angkatan laut mendukung pasukan tanah dapat menjadi sangat menentukan dan bahwa supremasi angkatan laut dapat dilaksanakan oleh konsorsium transnasional bertindak dalam pertahanan sistem perdagangan bebas multinasional. Teori-teorinya-ditulis sebelum kapal selam menjadi faktor dalam perang terhadap pengiriman-menunda pengenalan konvoi sebagai pertahanan melawan Jerman U-Boats dalam Perang Dunia I. Pada tahun 1930-an Angkatan Laut AS membangun kapal selam jarak jauh untuk menyerang pengiriman Jepang, tetapi Jepang, masih terikat Mahan, dirancang kapal selam mereka sebagai ancillaries untuk armada dan gagal untuk menyerang jalur pasokan Amerika di Pasifik dalam Perang Dunia II. [10]
Mahan berpendapat bahwa perubahan teknologi radikal tidak menghilangkan ketidakpastian dari pelaksanaan perang, dan karena itu studi ketat sejarah seharusnya menjadi dasar pendidikan perwira angkatan laut.
Sumida (2000) berpendapat Mahan percaya bahwa kepemimpinan politik dan angkatan laut yang baik adalah tidak kurang penting daripada geografi jika menyangkut pengembangan kekuatan laut. Kedua, unitnya analisis politik sepanjang kekuasaan laut prihatin adalah konsorsium transnasional daripada negara-bangsa tunggal. Ketiga, ideal ekonomi nya adalah perdagangan bebas daripada autarki. Keempat, pengakuan tentang pengaruh geografi pada strategi yang marah oleh apresiasi yang kuat dari kekuatan kontingensi untuk mempengaruhi hasil. [10]
Mahan menyiapkan rencana kontingensi rahasia 1890 di kasus perang harus pecah antara Inggris dan Amerika Serikat. Mahan menyimpulkan bahwa Inggris akan berusaha untuk blokade port timur, sehingga Angkatan Laut Amerika harus terkonsentrasi di salah satu pelabuhan, sebaiknya New York dengan dua pintu keluar yang terpisah, sedangkan kapal torpedo harus mempertahankan pelabuhan lainnya. Konsentrasi armada AS akan memaksa Inggris untuk dasi ke bawah seperti sebagian besar angkatan laut mereka untuk menonton keluar New York bahwa port Amerika lainnya akan relatif aman. kapal pesiar Amerika Terpisah harus upah "tindakan ofensif konstan" terhadap posisi musuh terbuka, dan jika Inggris adalah untuk melemahkan kekuatan blokade mereka dari New York untuk menyerang lain port Amerika, armada AS terkonsentrasi harus merebut kesempatan untuk mengawal armada invasi untuk menangkap pelabuhan pemuatan batu bara Inggris di Nova Scotia, demikian serius melemahkan kemampuan Inggris untuk melakukan operasi laut di lepas pantai Amerika. Rencana kontingensi adalah contoh jelas penerapan prinsip-prinsip Mahan perang laut, dengan ketergantungan yang jelas pada prinsip Jomini tentang pengendalian titik-titik strategis. [11]
Mahan adalah seorang komentator sering di dunia urusan angkatan laut, strategis dan diplomatik. Pada 1890-an ia berpendapat bahwa Amerika Serikat harus berkonsentrasi armada angkatan laut dan memperoleh Hawaii sebagai lindung nilai terhadap ekspansi ke timur Jepang dan AS harus membantu menjaga keseimbangan kekuasaan di daerah dalam rangka memajukan prinsip kebijakan Pintu Terbuka kedua komersial dan budaya. Mahan mewakili AS di konferensi internasional pertama tentang pengendalian senjata yang diprakarsai oleh Rusia pada tahun 1899. Rusia mencari sebuah "freeze" agar tidak tertinggal dalam perlombaan senjata Eropa. Negara-negara lain hadir dalam rangka meredakan berbagai kelompok perdamaian. Tidak ada senjata yang signifikan keterbatasan kesepakatan yang dicapai. Sebuah proposal tentang hak-hak perdagangan netral masih diperdebatkan tetapi dikesampingkan order oleh Rusia. Hasil yang bermakna hanya dari konferensi ini adalah pembentukan Pengadilan Tetap Arbitrase tidak efektif di Den Haag.[Sunting] Dampak terhadap pemikiran angkatan laut
Ketepatan waktu memberikan kontribusi tidak ada bagian kecil untuk penerimaan luas dan pengaruh resultan dari pandangan Mahan. Meskipun sejarahnya relatif tipis (dia mengandalkan sumber-sumber sekunder), gaya kuat dan teori yang jelas memenangkan penerimaan luas navalists di seluruh dunia. daya Laut mendukung kolonialisme baru yang menyatakan dirinya di Afrika dan Asia. Mengingat berlangsung teknologi yang sangat cepat perubahan penggerak (dari batubara ke minyak, dari boiler ke turbin), persenjataan (dengan direktur api yang lebih baik, dan bahan peledak tinggi baru) dan baju besi dan munculnya kerajinan baru seperti kapal perusak dan kapal selam, Mahan penekanan pada modal kapal dan perintah laut datang pada saat yang tepat. [9]
Mahan nama menjadi sebuah kata rumah tangga di angkatan laut Jerman, sebagai Kaiser William II memerintahkan petugas untuk membaca Mahan, dan Laksamana Alfred von Tirpitz (1849-1930) digunakan reputasi Mahan untuk membiayai armada permukaan yang kuat.
Antara tahun 1890, dan 1915 Mahan dan Inggris laksamana John Fisher (1841-1920) menghadapi masalah bagaimana mendominasi perairan dan lautan rumah jauh dengan angkatan laut tidak cukup kuat untuk melakukan keduanya. Mahan berpendapat untuk prinsip universal konsentrasi kapal yang kuat di perairan rumah dan meminimalkan kekuatan di laut jauh, sementara Fisher terbalik Mahan dengan memanfaatkan perubahan teknologi untuk mengusulkan kapal selam untuk pertahanan perairan rumah dan kapal penjelajah pertempuran mobile untuk perlindungan kepentingan kekaisaran jauh. [12 ]
Prancis yang kurang sensitif terhadap teori Mahan. doktrin angkatan laut Perancis pada tahun 1914 didominasi oleh teori Mahan kekuasaan laut dan oleh karena itu diarahkan untuk memenangkan pertempuran menentukan dan memperoleh penguasaan lautan. Tapi tentu saja Perang Dunia I mengubah ide tentang tempat angkatan laut, sebagai penolakan dari armada Jerman untuk terlibat dalam pertempuran yang menentukan, ekspedisi Dardanella tahun 1915, pengembangan kapal perang, dan organisasi konvoi semua menunjukkan angkatan laut yang baru peran dalam operasi gabungan dengan tentara. bagian Angkatan Laut dalam mengamankan kemenangan itu tidak sepenuhnya dipahami oleh opini publik Perancis pada tahun 1918, tetapi sebuah sintesis dari ide-ide lama dan baru muncul dari pelajaran perang, terutama oleh laksamana Raoul Castex (1878-1968), 1927-1935, yang disintesis dalam teori-teorinya lima volume Stratégiques sekolah klasik dan materialis teori angkatan laut. Dia terbalik Mahan teori bahwa perintah laut mendahului komunikasi maritim dan meramalkan peran diperbesar pesawat terbang dan kapal selam dalam perang laut. teori Castex strategis diperbesar untuk memasukkan faktor nonmiliter (kebijakan, geografi, koalisi, opini publik, dan hambatan) dan faktor internal (kekuatan ekonomi, pelanggaran dan pertahanan, komunikasi, rencana operasional, moral, dan perintah) untuk memahami strategi umum untuk mencapai akhir kemenangan. [13]
Ideologis, Angkatan Laut Amerika Serikat awalnya menentang menggantikan kapal berlayar dengan kapal uap bertenaga setelah Perang Sipil; Mahan berpendapat bahwa hanya armada tempur lapis baja mungkin menentukan dalam perang modern. Menurut doktrin yang menentukan-pertempuran, armada tidak harus dibagi; karya Mahan mendorong peningkatan teknologi dalam lawan meyakinkan bahwa pengetahuan angkatan laut dan strategi tetap diperlukan, tetapi bahwa dominasi lautan didiktekan perlunya kecepatan dan prediktabilitas dari mesin uap.
Buku-bukunya sangat terkenal, dan erat belajar di Inggris dan Kekaisaran Jerman, mempengaruhi membangun kekuatan mereka sebelum Perang Dunia Pertama. Mahan mempengaruhi bagian angkatan laut dari Perang Spanyol-Amerika, dan pertempuran Tsushima, Jutlandia, dan Atlantik. Karyanya mempengaruhi doktrin setiap angkatan laut utama di periode antar.
Konsep Mahan tentang sea power melampaui superioritas angkatan laut, yang dalam waktu damai, negara harus meningkatkan kapasitas produksi dan pengiriman, memperoleh harta di luar negeri - baik koloni atau akses istimewa ke pasar luar negeri-namun menekankan bahwa jumlah stasiun bahan bakar batu bara dan basis strategis harus sedikit, tidak terlalu banyak menguras sumber daya dari ibu negara. [14]
Meskipun pengaruh Mahan terhadap kekuatan asing telah diakui secara umum, hanya lebih baru-baru ini memiliki ulama meminta perhatian perannya sebagai signifikan dalam pertumbuhan harta luar negeri Amerika, kebangkitan angkatan laut Amerika yang baru, dan penerapan prinsip-prinsip strategis atas mana hal dioperasikan . Ia meninggal di Washington beberapa bulan setelah pecahnya Perang Dunia I.[Sunting] Jepang
Pengaruh Seapower Setelah Sejarah, 1660-1783 diterjemahkan ke Bahasa Jepang [15] dan digunakan sebagai buku teks di Angkatan Laut Kekaisaran Jepang (IJN). Hal ini sangat mempengaruhi IJN Pasifik melakukan Perang, menekankan "pertempuran menentukan" doktrin - bahkan dengan mengorbankan melindungi perdagangan.
Sikap IJN tentang "pertempuran menentukan" adalah sedemikian rupa sehingga memberikan kontribusi untuk mengalahkan Kekaisaran Jepang tahun 1945, [16] [17] dan jadi dianggap usang doktrin pertempuran yang menentukan antara armada, karena pembangunan kapal selam dan pesawat pembawa. [18] Namun, orang dapat berargumentasi bahwa IJN tidak mematuhi sepenuhnya doktrin Mahan, seperti yang mereka lakukan membagi kekuatan utama mereka dari waktu ke waktu, khususnya pembagian luas kapal perang dalam rencana pertempuran rumit yang menyebabkan bencana di Midway, dan karena itu disegel kekalahan mereka sendiri.


Baca selengkapnya »

Paham Jendral Clausewitz (XVIII)

Posted by: Warung Fatah / Category:

Pada era Napoleon, Jenderal Clausewitz sempat terusir oleh tentara Napoleon dari negaranya sampai ke Rusia. Clausewitz akhirnya bergabung dan menjadi penasihat militer Staf Umum Tentara Kekaisaran Rusia. Sebagaimana kita ketahui, invasi tentara Napoleon pada akhirnya terhenti di Moskow dan diusir kembali ke Perancis. Clausewitz, setelah Rusia bebas kembali, di angkat menjadi kepala staf komando Rusia. Di sana dia menulis sebuah buku mengenai perang berjudul Vom Kriege (Tentara Perang). Menurut Clausewitz, perang adalah kelanjutan politik dengan cara lain. Baginya, peperangan adalah sah-sah saja untuk mencapai tujuan nasional suatu bangsa. Pemikiran inilah yang membenarkan Rusia berekspansi sehingga menimbulkan perang Dunia I dengan kekalahan di pihak Rusia atau Kekaisaran Jerman.


Baca selengkapnya »

Paham Kaisar Napoleon Bonaparte (abad XVIII)

Posted by: Warung Fatah / Category:

Kaisar Napoleon merupakan tokoh revolusioner di bidang cara pandang, selain penganut baik dari Machiavelli. Napoleon berpendapat bahwa perang di masa depan akan merupakan perang total yang mengerahkan segala upaya dan kekuatan nasional. Kekuatan ini juga perlu didukung oleh kondisi sosial budaya berupa ilmu pengetahuan teknologi demi terbentuknya kekuatan hankam untuk menduduki dan menjajah negara-negara disekitar Prancis. Ketiga postulat Machiavelli telah diimplementasikan dengan sempurna oleh Napoleon, namun menjadi bumerang bagi dirinya sendiri sehingg akhir kariernya dibuang ke Pulau Elba.


Baca selengkapnya »

RINGKASAN BAB 1 KEWARGANEGARAAN

Posted by: Warung Fatah / Category:

PENGANTAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

A.LATAR BELAKANG PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Perjalanaan panjang sejarah bangasa Indonesia yang di mulai sejak era sebelum dan selama penjajahan,kemudian dilanjutkan dengan era perebutan dan mempertahankan kemerdekaan sampai hingga era pengisian kemerdekaaan menimbulkan kondisi dan tuntutan yang berbeda sesuai dengan jamanya.
Indonesia berdasarkan kesamaan nilai-nilai perjuangan bangasa yang senantiasa tumbuh dan berkembang,kesamaan nilai ini dilandasi dengan jiwa,tekad dan semangat kebangasaan,semangat perjuangan Indonesia telah di tunjukan pada kemerdekaan 17 Agustus 1945 tersebut dilandasi oleh keimanan serta ketakwaan kepada tuhan yang maha esa dan keikhlasan untuk berkorban.
Nilai-nilai perjuangan itu kini telah mengalami pasang surut sesuai dengan dinamika kehidupan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.Semangat perjuangan bangsa telah mengalami penurunan pada titik kritis disebabkan pengaruh globalisasi.
Globalisasi ditandai oleh kuatnya pengaruh lembaga-lembaga kemasyarakatan internasional,Negara-negara maju yang ikut mengatur percaturan politik,ekonomi,social budaya,serta pertahanan dan keamanan global disamping itu masik banyak isu-isu yang berkembang seperti demokratisasi,hak asasai manusia dan lingkungan hidup.
Semangat perjuangan bangsa yang merupakan kekuatan mental spiritual telah melahirkan kekuatan yang luar biasa dalam masa perjuangan fisik sedangkan dalam era globalisasi masa yang akan dating kita memerlukan pejuang non fisik sesuai dengan bidang profesi masing-masing.
B.KOMPETENSI YANG DIHARAPKAN
Masyarakat dan pemerintah suatu Negara berupaya untuk menjamin kelangsungan hidup serta kehidupan generasi penerusnya secara berguna(berkaitan dengan dengan kemampuan spiritual) dan bermakna(berkaitan dengan kemampuan kognitif dan psikomotorik).
Generasi penerus melalui pendidikan kewarganegaraan diharapkan bisa mengantisipasi hari depan yang senantiasa berubah dan selalu terkait dengan konteks dinamika buday,bangsa ,Negara dan hubungan internasional serta memiliki wawasan kesadaran bernegara untuk bela Negara dan memiliki pola piker,pola sikap,dan perilaku sebagai pola tindak cinta tanah air berdasarkan pancasila.
Tujuan pendidikan kewarganegaraan adalah untuk menumbuhkan wawasan dan kesadaran bernegara,sikap serta perilaku yang cinta tanah air dan bersendikan kebudayaan bangsa,wawasan nusantara,serta ketahanan nasional dalam diri para mahasiswa calon sarjana/ilmuan warga Negara republic Indonesia yang sedang mengkaji dan akan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni.
Setiap warga Negara Republik Indonesia harus menguasai ilmu pegetahuan dan teknologi serta seni yang merupakn misi tanggung jawab pendidikan kewarganegaraan untuk menumbuhkan wawasan warga Negara dalam hal persahabatan,pengertian antar bangsa ,perdamaian dunia,kesadaran bela Negara,dan sikap serta perilaku yang bersendikan nilai-nilai budaya bangsa Selain itu juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia yang berbudu luhur,berkepribadian,mandiri,maju,tangguh,cerdas,kreatif,terampil,berdisiplin,beretos kerja,proesional,bertanggung jawab,dan produktif serta sehat jasmani dan rohani.
Kompetensi lulusan pendidikan Kewarganegaraan adalah seperangkat tindakan cerdas penuh tanggun g jawab dari seorang warga Negara dalam berhubungan dengan Negara ,dan memecahkan segala macam permasalahan dalam hidup bermasyarakat,berbangsa dan bernegara dengan menerapkan konsepsi falsafah bangsa,wawasan nusantara dan ketahanan nasional.
Pendidikan Kewarganegaraan yang berhasil akan membuahkan sikap menta lyang cerdas,penuh rasa tanggung jawab dari peserta didik.Sikap ini disertai dengan perilaku yang :
1.Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta menghayati nilai-nilai falsafah bangsa.
2.Berbudi pekerti luhur,berdisiplin daalm bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.
3.Rasional,dinamis,dan sadar akan hak dan kewajiban sebagai warga Negara.
4.Bersifat professional yang dijiwai oleh kesadaran bela Negara.
5.Aktif memanfaatkan ilmu pengetahuan,teknologi dan seni untuk kepentingan kemanusiaan,bangsa dan Negara.
C. PENGERTIAN DAN PEMAHAMAN TENTANG BANGSA DAN NEGARA
Bangsa adalah orang-orang yang memiliki kesamaan asal keturunan ,adat,bahasa dan sejarah serta berpemerintahan sendiri(sebagai kumpulan manusia yang biasanya terikat karena kesatuan bahasa dan wilayah tertentu dimuka bumi ini.
Negara adalah suatu organisasi dari kelompok atau beberapa kelompok manusia yang sama-sama mendiami satu wilayah tertentu dan mengetahui adanya satu pemeerintahan yang mengurus tata tertib serta keselamatan sekelompok atau beberapa kelompok manusia tersebut.

1.Teori terbentuknya Negara
a.Teori Hukum Alam(plato dan Aristotelis).
b.Teori ketuhanan
c.Teori Perjanjian(Thomas Hobbes).
Terbentuknya Negara dapat pula disebabkan karena:
a. Penaklukan
b. Peleburan
c. Pemisahan
d. Pendudukan atas Negara/ wilayah yang belum ada pemerintahanya.
2. Unsur Negara
a.Konsitutif.
Negara meliputi wilayah udara,darat,dan perairan(unsure perairan tidak mutlak)
b. Deklaratif
Negara mempunyai tujuan,undang-undang dasar,pengakuan dari Negara lain baik secara de jure maupun de facto dan ikut dalam perhimpunan bangsa-bangsa misanya PBB.
3. Bentuk Negara
a.Negara Kesatuan.
1.Negara Kesatuan dengan system sentralisasi.
2.Negara Kesatuan dengan system desentralisasi.
3.Negara serikat,di dalam Negara ada Negara yaitu Negara bagian.
D. NEGARA DAN WARGA NEGARA DALAM SISTEM KENEGARAAN DI INDONESIA
Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah Negara berdaulat yang mendapatkan pengakuan dri dunia internasional dan menjadi anggota PBB.
1.Proses Bangsa Yang Menegara
Bangsa yang mau berusaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya disebut ekonomi, bangsa yang mau berhubungan dengan lingkungan sesama dan alam sekitarnya disebut sosial.bangsa yang mau berhubungan dengan kekuasaan disebut politik,bangsa yang mau hidup aman tentram dan sejahtera dalam Negara disebut pertahanan dan keamanan.
Bangsa Indonesia menerjemahkan secara terperinci perkembangan teori kenegaraan tentang terjadinya Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai berikut:
a.Perjuangan kemerdekaan.
b.Proklamasi
c.Adanya pemerintahan,wilayah dan bangsa.
d.Pembangunan Negara Indonesia.
e.Negara Indonesia berdasarkan Ketuhanan YME.
2.PEMAHAMANAN HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
a.Hak Warga Negara
Hak-hak asasi manusia dan warga Negara menurut UUD1945 mencakup diantaranya:
-Hak untuk menjadi Warga Negara(pasal 26)
-Hak atas kedudukan yang sama dalam hokum(pasal 27 ayat1)
-Hak atas persamaan kedudukan dalam pemerintahan (pasal 27 ayat1)
-Hak bela Negara(pasal27 ayat3)
Dan banyak lagi hak-hak yang tercantum dalam UUD1945.
b.Kewajiban warga Negara antara lain:
-Melaksanakan aturan hokum.
-Menghargai hak orang lain.
-Memiliki informasi dan perhatian terhadap kebutuhan-kebutuhan masyarakat.
-Membayar pajak
-Melakukan control terhadap pemimpin dalam melakukan tugas-tugasnya.
Dan banyak lagi kewajiban-kewajiban yang ada didalam UUD45.
c.Tanggung jawab Warga Negara
Tanggung jawab warga Negara merupakan pelaksanaan hak dan tanggung jawab warga Negara tersebut diantaranya:
-Mewujudkan kepentungan nasional.
-Ikut terlibat dalam memecahkan masalah-masalah bangsa.
-Mengembangkan kehidupan masyarakat kedepan
-Memelihara dan memperbaiki demokrasi.
D.Peran warga Negara
-Ikut berpartisipasi untuk mempengaruhi setiap proses pembuatan dan pelaksanaan kebijaksanaan public oleh para Pejabat atau lembaga-lembaga Negara.
-Menjungjung tinggi hukum dan pemerintahan.
-Berpartisipasi dalam penbangunan nasional.
-Menciptakan kerukunan dalam umat beragama.
-Mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan Negara.
-Menjaga keselamatan bangsa dari segala macam ancaman.
E.PEMAHAMAN TENTANG DEMOKRASI
1.Konsep Demokrasi
Demokrasi adalah sebuah bentuk kekuasaan dari oleh ,danuntuk rakyat.
2.Bentuk Demokrasi Dalam Pengertian Sistem Pemerintahan Negara
Ada dua bentuk demokrasi dalam pemerintahan Negara antara lain:
a.Pemerintahan Monarki(Monarki konstitusional,dan monarki parlementer).
bPemerintahan republic: pemerintahan yang dipegang oleh rakyat dengan system pemilu yang diikuti oleh rakyat itu sendiri.
Kekuasaan Negara dibagi tiga tingkatan diantaranya:
a.Kekuasaan legislative
b.Kekuasaan Eksekutiv.
c.Kekuasaan Federatif.
Kekuasaan Negara harus dibagi dan dilaksanakan oleh tiga orang atau lebih yang berbeda beda dan terpisah satu sama lainya (berdiri sendiri):
a.Badan Legislatif(kekuasaan membuat Undang-Undang).
b.Badan Eksekutif(kekuasaan menjalankan undang-undang)
c.Badan Yudikatif(kekuasaanuntuk mengawasi jalanya pelaksanaan undang-undang).

F.PRINSIP DASAR PEMERINTAHAN RI
Pancasila mrupakan pandangan hidup dan jiwa bangsa kepribadian bansa dan cita-cita hokum bangsa dan Negara serta cita-cita moral bangsa Indonesia.pancasila sebagai dasar Negara mempunyai kedudukan yang pasti dalam penyelenggaraan pemerintahan Negara indoneesia.


Baca selengkapnya »